Saturday, May 12, 2012
TENTANG DIRIKU...
bagai musim hujan, diri ini tak lagi mampu mengeringkan jemuran basah
sia-sia jalani hidup dalam kesendirian
bagai hamparan tanah kosong, diri ini tak lagi kuasa menghalangi pusaran angin
sia-sia menapaki usia dalam ketidakpastian
kadang kutanyakan ini pada rembulan
tentang kesunyian yang tak berujung
kadang kutanyakan pada bintang
tentang dunia yang senantiasa mendung
sempat kuberpikir tentang kebersamaan
sempat pula kemerenung tentang kebahagiaan
tapi sering kali kalut mencuri heningku tuk tertunduk
menggali kenangan sekian puluh tahun lalu
saat sempat beberapa kali ku tak merasa sendiri
ketika sempat sekian kali ku tak merasa sepi
kini yang bisa kurasa hanya kepasrahan
akan usia yang tak lagi kubilang muda
akan usia yang kurasa cepat beranjak senja
di dalam jiwa yang tak lagi berasa
tak hendak lagi kupikirkan tentang diriku
tak akan lagi kupedulikan tentang jiwaku
yang kering kerontang bagai piring kosong tak bernasi
hanya kalianlah kini yang ada dalam benakku
hanya kalianlah yang mampu memenuhi dalamnya pikirku
karna hanya kalianlah untaian mutiara yang mampu kudekap
karna hanya kalianlah gelas kristal tempat kutuangkan air bening
mbak tatik dan keluarga….
mas bambang dan keluarga….
mas sigit dan keluarga…
mbak rini dan keluarga…
mbak retno dan keluarga…
mbak lilik dan keluarga…
mas heri dan keluarga…
adek ratih….
kalianlah harta dalam jiwaku yang tak ternilai
ijinkan aku mengatupkan tangan kutujukan pada tuhan
semoga kita rukun hingga tutup usia kita
kebersamaan kitalah satu-satunya asa dalam kesendirianku…